Aliran Humanistik (Allport)

| Minggu, 15 Maret 2015
TEORI KEPRIBADIAN SEHAT

TULISAN 2 (KESEHATAN MENTAL)
NAMA           : MAHARANI
KELAS            :  2PA03
NPM               : 15513216


Kata kepribadian begitu umum dipakaidalam dunia Psikologi. Hingga saat ini rumusan tentang  kepribadian oleh para ahli tampaknyamasih sangat beragam. Dalam suatu penelitiankepustakaan yang di lakukan oleh Gordon W. Allport (Calvin S. Hall dan Gardner Lindzey, 2005) menemukan hampir 50 definisi tentang kepribadian yang berbeda-beda. Menurut Allport kepribadian adalah suatu organisasi yang dinamis dalam diri individu sebagai suatu sistem psiko-fisik yang menentukan caranya yang unik dalammenyesuaikan diri terhadap lingkungannya. Kata kunci dai pengertian kepribadian adalah penyesuaian diri. Dalam hal ini memandang bahwa kepribadian itu adalah “apa orang itu sesungguhnya”.
Sehat merupakan harta terbesar yang dimiliki manusia yang tak ternilai harganya. Harta adalah anugerah dari Sang Maha Pencipta untuk makhluk hidup yang melakukan perbuatan mulia sehingga sehat dapat dipandang indah yang selalu disandang oleh individu yang sadar akan hal itu. Berikut adalah 7 kriteria sifat-sifat khusus kepribadian yang sehat menurut Allport :
    1.       Perluasan Perasaan Diri
    Dalam pandangan Allport ada yang namanya ”Partisipasi Otentik” yaitu situasi                     pengembangan diri ketika seseorang menjadi matang. Maksudnya, aktivitas yang                 dilakukan harus cocok dan penting, atau sungguh berarti bagi orang tersebut. Dalam hal     ini terdapat kepuasan terseniri bagi individu tersebut.
    2.     Relasi Sosial yang Hangat
    Allport membedakan 2 macam kehangatan dalam hubungan dengan orang lain, yaitu
    §   Kapasitas untuk mengembangkan keintiman;
            Orang yang sehat secara psikologis mampumengembangkan relasi intim dengan                 orang  tua, anak, pasanganan sahabat. Ini merupakan hasil dari perasaan perluasan diri         dan perasaan identitas diri yang berkembang dengan baik.
        §   Untuk merasa terharu. 
            Merupakan hasil pemahaman terhadap kondisi dasar manusia dan perasaan                           kekeluargaan dengan semua bangsa. Orag sehat memiliki kapasitas untuk memahami         kesakitan, penderitaan, ketakutan, dan kegagalan yang merupakan ciri dari kehidupan         manusia.
    3.      Keamanan Emosional
    Kualitas utama individu yang sehat adalah “penerimaan diri”. Penerimaan diriyang               dimaksud adalah mereka menerima semua segi keberadaan mereka, termasuk                     kelemahan-kelemahan, dengan tidak menyerah secara pasif terhadap kelemahan                 tersebut.   Kualitas lain dari kepribadian sehat adalah “sabar terhadap kekecewaan”. Hal       ini menunjukkan bagaimana seseorang bereaksi terhadap tekanan dan hambatan atas         berbagai keinginan atau kehendak.
    4.     Persepsi Realistis
    Orang-orang sehat memandang dunia secara objektif. Orang sehat tidak meyakini             bahwa orang lain atau situasi yang dihadapi itu jahat atau baik menurut prasangka               pribadi. Mereka memahami realitas sebagaimana adanya.
    5.      Keterampilan dan Tugas
    Allport menekankan pentingnya pekerjaan dan perlunya menenggelamkan diri di               dalam pekerjaan tersebut. Komitmen pada orang sehat begitu kuat, sehingga sanggup         menenggelamkan semua pertahanan ego. Dedikasi terhadap pekerjaan berhubungan           dengan rasa tanggung jawab dan kelangsungan hidup yang positif. Pekerjaan dan                 tanggu jawab memberikan arti dan perasaan kontinuitas untuk hidup. Tiak mungkin           mencapai kematangan dan kesehatann psikologis tanpa melakukan pekerjaan penting         dan melakukannya dengan dedeikasi, komitmen dan keterampilan.
    6.      Pemahaman Diri
    Dalam pemahaman diri sendiri secara objekrif memerlukan usaha karena pemahaman         diri merupakan suatu tugas yang sulit. Orang yang sehat terbuka pada pendapat orang       lain dalam merumuskan gambaran diri yang objektif. Orang yang memiliki objektivitas     dapat menilai orang lain dengan seksama, dan biasanya ia diterima dengan baik oleh           orang lain. Ia juga mampu menertawakan diri sendiri melalui humor yang sehat.
     7.      Filsafat Hidup
     Orang yang sehat melihat ke depan, didorong oleh tujuan dan rencana jangka panjang.      Allport menyebut dorongan-dorongan tersebut sebagai keterarahan (directness).              Keterarahan tersebut membimbing semua segi kehidupan seorang manuju suatu atau        serangkaian tujuan, serta memberikan alasan untuk hidup. Kita membutuhkan tarikan        yang tetap dari tujuan yang bermakna. Tanpa itu semua mungkin kita mengalami              masalah kepribadian.

REFERENSI :

Schultz, D.psikologi pertumbuhan : model – model kepribadian sehat. Yogyakarta: kanisius, 1991.









0 komentar:

Posting Komentar

Next Prev
▲Top▲